Rasanya, kudapati diriku
begitu sia-sia, begitu sedih, begitu takut,
terlalu takut untuk mencoba dan memulai lagi,
kalau-kalau mengulang kesalahan yang pernah kulakukan.
Memikirkan saja aku sudah ketakutan bangun
tanpa arah atau harapan,
tak punya keberanian juga tak punya kekuatan,
tanpa seorang pun tempat berbagi cerita.
Andai saja aku bisa
menjadi suami dan ayah yang lebih baik,
kini aku cuma bisa ke sana kemari,
meratapi hidup.
Aku ingin menyalahkan siapa saja, kalau bisa,
aku tak menangkap firasat buruk,
aku hanya kehilangan keluargaku, demi
sebaris nama layar di satu chat room.
Aku hanya bisa menduga-duga, dia ingin mendengar,
mimpi-mimpi tentang hidup lebih baik.
Bisakah kumanfaatkan kesempatan ini untuk meminta maaf,
Kepada anak dan istriku yang luar biasa?
Dari: Zachary Morrow, My
Road To Perdition
Sumber gambar:
No comments:
Post a Comment